Ungkap fakta kasus Inces yang terjadi Di Bukittinggi
Menarainfo, Bukittinggi – Kasus Inces
Yang terjadi di Bukittinggi, Sebelumnya, dalam sebuah forum, Wali Kota Bukittinggi Erman Safar mengatakan adanya kasus penyimpangan hubungan seksual antara ibu dan anak di wilayahnya.
Kasus dugaan penyimpangan ini terjadi sudah berlangsung sejak lama dan Wali Kota mendapat informasi dari IPWL.
Tak pelak pernyataan ini viral dan banyak dikutip oleh awak media.
Setelah di telusuri sang pelaku inces sekarang sedang dikarantina di Institusi Penerima Wajib Lapor (IPWL).
Yang beralamat di Campago, Jl. Abdul Manan No.8, Campago Guguk Bulek, Kec. Mandiangin Koto Selayan, Kota Bukittinggi, Sumatera Barat.
IPWL merupakan pusat rehabilitasi narkoba yang ditunjuk Kementerian Sosial.
Ketua IPWL, Sukendra mengatakan, kasus dugaan inses tersebut berawal dari masuknya seorang pria berusia sekitar 28 tahun, dengan alasan rehabilitasi narkoba pada 7 bulan silam.
Merupakan Pemakai Narkoba
Dikutip dari katasumbar.com Sukendra menjelaskan, pria tersebut mengalami kecanduan narkotika. Pria ini sejak zaman sekolah sudah mengisap lem dan kondisinya sudah mengarah ke gangguan jiwa.
