15 Januari 1949 Apa Yang Terjadi? Anda Wajib Tahu Peristiwa Situjuh

Menarainfo, LIMAPULUHKOTA – Nilai kepahlawanan para pejuang pada masa PDRI telah dibuktikan pada peristiwa kelam 15 Januari 1949 silam. Indonesia merdeka tidak diakui pada masa itu oleh Belanda. Agresi Militer dilancarkan untuk mengatakan pada dunia Indonesia tidak ada.

Belanda yang belum ikhlas melepaskan Indonesia terus menekan pemerintah yang baru seumur jagung. Puncaknya, kerusuhan terjadi saat Indonesia dan Belanda menemui jalan buntu dalam Persetujuan Renville pada Juni 1948. Belanda yang marah langsung menyerang dan menangkap para pemimpin Indonesia.

Kejadian ini memaksa Indonesia harus membentuk pemerintahan darurat. Lewat Sidang Kabinet dadakan pemimpin kala itu Sukarno-Hatta memerintahkan Syafriddin Prawiranegara untuk memimpin Pemerintahan Darurat Republik Indonesia (PDRI). PDRI inilah yang akhirnya berhasil mempertahankan kemerdekaan bumi pertiwi ini.

Baca Juga :  Ribuan Massa Hadiri Acara Puncak HUT Golkar Ke - 58 di Kantor DPD Golkar Bukittinggi

Namun, bukan tidak ada peristiwa yang terjadi dalam sejarah kepemerintahan darurat ini. Ratusan orang Indonesia terpaksa gugur dalam menahan gempuran Belanda. Mulai dari tragedi yang terjadi di Bukittinggi. Di sana PDRI luluh lantah yang kemudian terpaksa dipindahkan ke Koto Tinggi di Kabupaten Limapuluh Kota. Hal serupa terulang lagi.

Related posts