Ahmad Yusuf Harumkan nama SD NEGERI 16 Tarok Dipo Bukittinggi, Lolos FL2SN Menuju Nasional

Bikittinggi, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bukittinggi melepas secara resmi Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) Kota Bukittinggi untuk berlaga di Tingkat Provinsi Sumatera Barat.

Perhelatan O2SN dan FLS2N provinsi tahun ini diselenggarakan di Kota Padang dimulai 23-27 Juni 2024 untuk O2SN dan 2-4 Juli 2024 untuk FL2SN

Pelepasan kontingen berlangsung di Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan di jalan Jenderal Sudirman No 9 kota Bukittinggi pada Senin, (01/7/2024).

Dalam arahannya, Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Bukittinggi Jeki, S.Kom menyampaikan kebanggaannya pada kontingen Bukittinggi Go Sumbar serta menyatakan keseriusan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dalam mensupport peserta FL2SN.

Pada kesempatan yang sama, tim SD Negeri 16 Tarok menyempatkan diri untuk mengambil foto bersama seluruh peserta Go Sumbar di depan kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bukittinggi.

Lomba FL2SN Tingkat SD, SMP, dan SMPA se Sumatera Barat ini diikuti oleh 46 siswa SD dan SMP, terdiri dari 16 siswa SD dan 30 siswa SMP. SD Negeri 16 Tarok Dipo mewakili Bukittinggi dalam bidang lomba menyanyi tunggal dan pantomim.

Ahmad Yusuf mewakili bidang lomba menyanyi tunggal dan Muhammad Naufal, Muhammad Nugi Husseini mewakili bidang lomba pantomin.

Mantan siswa SD Negeri 16 Tarok Dipo juga lolos wakili Bukittinggi Perdi Afner Simanullang bidang lomba Ansambel Campuran.

Rombongan SD Negeri 16 Tarok Dipo yang dikomando langsung oleh Ibu Kepala Sekolah Nurhayati, S.Pd didampingi oleh 2 orang guru pembimbing Sry Yomila Putri, S.Pd dan Erawati, S.Pd langsung berangkat ke Padang setelah acara pelepasan di kantor Dinas.

Rombongan menginap di Padang untuk mempersiapkan diri di hari Lomba, Selasa (2/7/2024).

Diketahui, untuk tingkat SD, Kota Bukittinggi mengutus 2 orang untuk bidang menyanyi tunggal, 6 orang untuk seni tari, 4 orang pantomim, 2 orang bidang Kriya dan 2 orang bidang gambar bercerita.

Sedangkan untuk tingkat SMP, diutus 2 orang menyanyi solo, 6 orang tari kreasi, 4 orang pantomim, 10 orang seni musik tradisional, 2 orang Ilustrasi dan 6 orang ansambel campuran.

Semua siswa tersebut di dampingi oleh pelatih dan guru pendamping dari sekolah masing masing.

Penulis: Tengku Rafli
Editor: Adjurama Gustijah
Sumber: